Gubernur Rohidin Dorong HIPMI Bengkulu Bertransformasi ke Bisnis Berbasis Digital
Bengkulu_Di tengah kemajuan teknologi saat ini sudah saatnya pelaku usaha khususnya para pengusaha muda yang tergabung dalam Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Bengkulu bertransformasi ke bisnis berbasis digital dengan memanfaatkan e-commerce (pasar digital) secara produktif.
Hal tersebut ditegaskan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah saat hadir dan membuka HIPMI Fest Tahun 2022 dan Pelantikan HIPMI Perguruan Tinggi (HIPMI PT) BPD HPMI Bengkulu, di Hall Bencoolen Mall Bengkulu.
"Karena orang akan sukses di dalam bisnis apapun itu pertama memiliki kemampuan membaca peluang yang baik, kemudian memiliki mental yang kuat dengan risiko kegagalan dan yang paling utama harus mampu bertransformasi ke bisnis berbasis digital dengan memanfaatkan e-commerce atau pasar digital, sehingga jangkauan pasar lebih luas," papar Gubernur Rohidin dalam sambutannya.
Di samping itu terkait dibentuknya HIPMI PT, di mana mahasiswa menjadi sasaran utama dalam pengembangan bisnis anak muda di lingkungan kampus, menurut Gubernur Bengkulu ke-10 ini jelas sangatlah tepat.
Pasalnya dengan semakin berkembangnya zaman dan teknologi dewasa ini, tidak hanya sebatas mencari kerja usai menyelesaikan pendidikan di universitas, namun mahasiswa juga dituntut untuk menjadi enterpreneur sehingga mampu menjadi pengusaha sukses bahkan bisa menciptakan lapangan kerja.
"Jadi saatnya mahasiswa ditantang untuk menjadi pebisnis di era digital. Karena sekarang yang namanya intangible asset (aset tak berwujud) ini lebih bernilai dan mudah diamankan dan yang bisa melihat itu tentu orang terdidik," pungkasnya.
Ketua Umum HIPMI Bengkulu Undang Sumbaga mengatakan, salah satu alasan dibentuknya HIPMI PT khususnya di perguruan tinggi karena untuk semangat wirausaha itu harus dipupuk sedari muda.
"Makanya kita mulai dari kampus dan akan kita bentuk di setiap kampus pengurus-pengurus HIPMI PT. Selain itu dalam waktu dekat kita juga akan melaksanakan Jambore HIPMI PT untuk menggugah jiwa enterpreneur para mahasiswa di Bengkulu," jelasnya.