Gubernur Kaltim Luncurkan Internet Gratis untuk 841 Desa, Akses Digital Kini Jadi Hak Semua Warga

Gubernur Kaltim Luncurkan Internet Gratis untuk 841 Desa, Akses Digital Kini Jadi Hak Semua Warga

Guetilang.com, Samarinda – Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) H. Rudy Mas’ud bersama Wakil Gubernur Seno Aji resmi meluncurkan program Gratispol Internet yang menyediakan layanan internet gratis untuk 841 desa di Kaltim. Program ini diluncurkan sebagai bagian dari 100 hari kerja pemerintahan baru dan diresmikan di Convention Hall Samarinda, Senin (21/4/2025).

Program ini bertujuan membuka akses digital bagi masyarakat pedesaan, terutama di wilayah terpencil yang selama ini belum terjangkau layanan internet. Internet gratis akan difokuskan pada tiga titik utama di desa: kantor desa, sekolah, dan puskesmas.

“Di era digital seperti sekarang, internet adalah kebutuhan pokok. Kami ingin seluruh desa di Kaltim bisa terhubung dengan dunia luar,” kata Gubernur Rudy Mas’ud, yang akrab disapa Harum.

Menurutnya, internet akan menjadi sarana penting untuk meningkatkan pendidikan, pelayanan publik, serta mempercepat pertumbuhan ekonomi desa. Ia menegaskan komitmen pemerintah untuk menghapus kesenjangan digital dan memastikan bahwa kemajuan teknologi dirasakan merata oleh seluruh masyarakat.

Peluncuran program ditandai dengan kunjungan Gubernur dan Wakil Gubernur ke stan layanan internet gratis milik Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kaltim.

Kepala Diskominfo Kaltim, Muhammad Faisal, menjelaskan bahwa pendistribusian layanan internet akan dilakukan secara bertahap dan terstruktur. Fokus awal akan diberikan pada kantor desa sebagai pusat administrasi dan pelayanan masyarakat.

“Setelah kantor desa terhubung, kita lanjutkan ke sekolah, puskesmas, dan ruang publik lainnya,” jelas Faisal.

Selain layanan internet, Pemprov Kaltim juga merancang pembangunan 50 creative hub di desa-desa terpilih. Fasilitas ini diharapkan menjadi pusat inovasi, kolaborasi, dan pengembangan ide-ide kreatif masyarakat desa yang dapat mendorong ekonomi digital lokal.

“Creative hub akan menjadi ruang tumbuhnya kreativitas dan ekonomi masyarakat desa berbasis digital,” tambahnya.

Sebaran desa yang akan menikmati layanan ini berada di tujuh kabupaten, yaitu Paser, Mahakam Ulu, Kutai Kartanegara, Berau, Kutai Barat, Kutai Timur, dan Penajam Paser Utara.

Gubernur menutup pernyataannya dengan optimisme bahwa langkah ini akan membawa Kaltim menuju masa depan yang lebih cerah dan inklusif secara digital.

“Dari desa, akan lahir ide dan inovasi. Tak ada lagi wilayah yang tertinggal secara digital,” tutup Gubernur.