Komunitas Coaching untuk Negeri Gandeng Warkop Digital Sawojajar

Guetilang.com, Malang - Komunitas Coaching untuk Negeri berkolaborasi dengan Warkop Digital Sawojajar, untuk menebarkan benih-benih kebaikan dan keterampilan Coaching seluruh penjuru Tanah Air Indonesia.
Komunitas Coaching untuk Negeri merupakan komunitas tempat berkumpulnya para praktisi Coach, yang juga merupakan alumni dari sekolah Coaching berbasis ICF (International Coaching Federation) [www.coachbasbas.com]. Komunitas ini diinisiasi oleh dua orang pendiri, yaitu Coach BasBas dan Coach IdaSya. Komunitas ini memiliki visi agar kebaikan dari keterampilan Coaching berbasis ICF dapat tersebar luas ke seluruh penjuru tanah air tercinta. Untuk mewujudkan visi tersebut, Komunitas Coaching untuk Negeri (CUN) terus bergerak dan berkolaborasi dengan berbagai elemen masyarakat, baik dengan komunitas, lembaga, instansi pemerintah maupun swasta. Bahkan saat ini, CUN semakin giat dan bergairah melangkah ke level yang lebih luas lagi, yaitu berpartner dengan berbagai pihak untuk membangun budaya Coaching di dalam organisasi.
Sungguh suatu kebanggaan bagi Warkop Digital Sawojajar, yang berlokasi di Jl. Danau Bratan G-6J No. 11, Desa Sawojajar, Kec. Kedungkandang, Kota Malang, dapat berkolaborasi dan menjadi bagian dari keluarga besar Komunitas Coaching untuk Negeri. Komunitas ini terus konsisten bergerak berbagi kebaikan dan keterampilan Coaching dengan tujuan agar semakin banyak masyarakat tercerahkan oleh Coaching, termasuk komunitas Kopwan (Koperasi Wanita), para pelaku UMKM di wilayah Malang Raya, serta kawula muda dan masyarakat yang gemar nongkrong di Warkop Digital.
Ketika menyebut kata Coaching, pikiran saya langsung teringat kala Covid-19 melanda negeri tercinta ini. Saat itu banyak tantangan yang kita hadapi di lapangan, terutama dalam berinteraksi dengan khalayak ramai karena ruang gerak sangat terbatas. Namun, dengan sentuhan Coaching, kita tetap bisa berkiprah melalui pertemuan daring. Kala itu CUN bergerak untuk kepentingan umat dengan cara penggalangan dana melalui online life coaching untuk korban Covid-19 di masing-masing wilayah. Dampak yang kami rasakan sungguh luar biasa. Selain nilai berbagi kebaikan untuk kemanusiaan, manfaat besarnya antara lain meningkatnya kepercayaan diri, percakapan yang lebih efektif dan bermakna, peningkatan kualitas SDM, perilaku yang lebih positif, serta banyak manfaat lainnya. Ketika ilmu Coaching diduplikasikan di kalangan masyarakat dan komunitas, dampaknya benar-benar nyata dan luar biasa.
Kehadiran serta antusiasme masyarakat menjadi energi besar bagi kami untuk terus berinovasi dalam menghadirkan ruang belajar yang bermakna. Semoga kolaborasi ini menjadi awal dari perjalanan bersama untuk membangun ekosistem pembelajaran yang inklusif, adaptif, dan memberdayakan.
Mengutip definisi Coaching menurut ICF: “Coaching adalah bentuk kemitraan dengan klien untuk menstimulasi pikiran dan kreativitasnya, sehingga dapat menginspirasi untuk mengoptimalkan potensi dari dalam diri klien atau coachee.”
Ucap pemilik Warkop yang juga anggota Komunitas Coaching untuk Negeri tersebut (24/8).
https://belajar.coachinguntuknegeri.id/
DAPATKAN EBOOK “COACHING MEMBUKA POTENSI” GRATIS & RASAKAN DISKUSI + COACHING BERSAMA AI COACH
Salam Merdeka!
Dalam rangka perayaan HUT ke-80 RI, Coaching untuk Negeri meluncurkan Learning Management System (LMS) Rumah Belajar CUN dan AI Coach BerGERAKaI.
Sebagai ungkapan rasa syukur, kami mengundang seluruh masyarakat Indonesia untuk bergabung di Rumah Belajar Coaching untuk Negeri melalui:
https://belajar.coachinguntuknegeri.id/
Bagi siapa pun yang mendaftar sepanjang bulan kemerdekaan, akan mendapatkan hadiah spesial berupa:
Gratis Ebook Membuka Potensi: Pengenalan Coaching Berbasis ICF
Gratis Ebook Dialog Emas – Khusus Bagian I (Bab 1–4)
Gratis akses 1 hari menggunakan AI Coach BerGERAKaI:
1 sesi diskusi (30 menit) bersama “Maju”
1 sesi coaching (45 menit) bersama “Coach Maju”
Semoga ikhtiar ini membawa kebaikan bagi kita semua.
✨ Dari Dialog Emas menuju Indonesia Emas
Salam Coaching untuk Negeri
Basyrah Basir, PCC & Ida Syafrida, PCC