Pj Wali Kota Sukabumi Hadiri Wisuda ke-XXXI Institut KH Ahmad Sanusi
Guetilang.com, Kota Sukabumi- Penjabat (Pj) Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, menghadiri Wisuda ke-XXXI Program Sarjana dan Magister di Institut KH Ahmad Sanusi Sukabumi.
Acara tersebut berlangsung di Aula Hotel Pangrango, Selabintana, Kabupaten Sukabumi, dengan diikuti oleh 260 wisudawan-wisudawati. Terdiri dari 201 lulusan program sarjana (S-1) dan 59 lulusan pascasarjana (S-2),Rabu (25/09/2024).
Dalam sambutannya, Kusmana Hartadji mengucapkan apresiasi setinggi-tingginya kepada Rektor Institut KH Ahmad Sanusi beserta seluruh civitas academica atas dedikasi dan kontribusi besar mereka dalam dunia pendidikan di Kota Sukabumi. Ia menyatakan bahwa wisuda ini merupakan sebuah prestasi yang sangat membanggakan.
"Saya secara pribadi merasa bahagia, karena sebagai mantan guru, momen ini adalah yang paling membahagiakan, Melihat para lulusan berhasil mencapai target yang diamanahkan oleh kedua orang tua mereka kepada pihak kampus adalah pencapaian luar biasa," ujarnya.
Kusmana Hartadji mengingatkan pentingnya memahami sejarah K.H. Ahmad Sanusi, ulama kharismatik asal Sukabumi yang juga seorang pejuang bangsa, Ia menekankan bahwa K.H. Ahmad Sanusi tidak hanya berjasa dalam bidang pendidikan, tetapi juga dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia.
Sejak masa perang kemerdekaan, K.H. Ahmad Sanusi bersama Persatuan Umat Islam (PUI) telah menjadi motor penggerak perjuangan, dan perannya dalam meningkatkan kualitas kehidupan umat Islam tidak dapat disangkal.
"K.H. Ahmad Sanusi adalah simbol perpaduan keislaman dan keindonesiaan yang tidak dapat dipisahkan, Oleh karena itu, kita semua harus meneladani semangat perjuangannya dan menjadikannya inspirasi bagi masyarakat Sukabumi," tambahnya.
Pj. Wali Kota Sukabumi mengajak para wisudawan untuk tidak hanya memandang prosesi wisuda ini sebagai sebuah upacara seremonial, tetapi sebagai momentum untuk mengilhami diri mereka menjadi pejuang baru dalam mendidik keislaman dan keindonesiaan di Kota Sukabumi.
"Selepas wisuda, tantangan nyata akan segera kalian hadapi, Gelar yang kalian raih bukan hanya pengakuan akademik, tetapi juga tanggung jawab moral dan etika yang harus kalian emban," pesannya.
Dalam kesempatan tersebut, Kusmana Hartadji menyampaikan beberapa pesan penting kepada para wisudawan, di antaranya, Makna Gelar Gelar bukan hanya sekadar simbol, tetapi juga tanggung jawab moral. Sikap, perilaku, dan keilmuan harus mencerminkan profesionalisme dalam kehidupan sehari-hari.
Proses Pembelajaran Tidak Berhenti Hidup adalah proses pembelajaran yang terus berlanjut. Wisudawan diharapkan menjadi agen perubahan yang terus belajar dan beradaptasi dengan dinamika kehidupan.
Kecintaan dan Kepedulian pada Sesama: Kusmana juga menekankan pentingnya kecintaan dan kepedulian terhadap sesama, serta menghidupkan nilai-nilai budaya Sunda yang religius, yaitu "silih asah, silih asih, dan silih asuh."
Kusmana Hartadji mengakhiri sambutannya dengan mengucapkan terima kasih kepada para orang tua dan wali wisudawan atas dukungan mereka selama masa pendidikan di Institut KH Ahmad Sanusi. Dukungan tersebut, kata Kusmana, merupakan bagian penting dari keberhasilan yang diraih para lulusan.
Dengan semangat perjuangan K.H. Ahmad Sanusi sebagai inspirasi, diharapkan para lulusan mampu memberikan kontribusi besar bagi kemajuan bangsa, khususnya dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045.