Laksanakan Tugas Kemanusiaan Dinsos, Kaur Makamkan Mayat Tanpa Identitas

Guetilang.com. Kaur Bengkulu - Masyarakat Kaur digegerkan dengan penemuan mayat tanpa identitas beberapa hari yang lalu. Tepatnya di daerah Sawangan Kecamatan Nasal. Oleh polisi mayat tersebut, diamankan lalu dititipkan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Hasanuddin Damrah Manna Bengkulu Selatan, untuk keperluan pemeriksaan lebih lanjut. 

Terkait ditemukannya mayat tanpa identitas ini, media melakukan penelusuran kepada Dinas Sosial Kabupaten Kaur, selaku Instansi Daerah yang berkompeten terhadap masalah sosial masyarakat.

Menurut Ramdhanizar SE, M.Si. Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kaur dalam keterangannya.Jum'at (23/05/2025).

Berdasarkan hasil temuan informasi dilapangan, " memang benar telah ditentukan sosok mayat berjenis kelamin laki-laki, diperkirakan usia lebih kurang 50 tahun, dengan menggunakan celana pempes di daerah Sawangan Kecamatan Nasal, " terang Ramdhanizar.

Menurut Ramdhanizar, oleh Kepolisian Sektor Nasal, mayat tersebut dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah Kaur (RSUD) di Cahaya Batin, karena keterbatasan ruangan RSUD tersebut, maka mayat tersebut dititipkan di RSUD Hasanuddin Damrah kota Manna Bengkulu Selatan, dengan berkoordinasi kepada pihak yang berwajib.

Setelah tiga hari menunggu, sampai mayat tersebut dimakamkan, tidak satu orangpun dari masyarakat yang merasa kehilangan keluarganya yang melapor kepada pihak kepolisian resor Kaur.

Atas pertimbangan kemanusiaan pihak RSUD Bengkulu Selatan, menginformasikan agar mayat tersebut segera diambil dan dilakukan prosesi pemakaman, dikarenakan kondisi jazad mayat semakin memburuk.

Mendapatkan informasi tersebut, "kami dari Dinas Sosial Kabupaten Kaur melakukan langkah - langkah persiapan, untuk penjemputan dengan ambulance, penggalian Kubur, dan proses ritualnya dilaksanakan berdasarkan syariat Islam, sebelum jenazahnya diantar Tempat Pemakaman Umum (TPU) Padang Lahu Desa Pahwalan Ratu Kecamatan Kaur Selatan Bintuhan." Ungkap Ramdhanizar.

Dia menyampaikan ucapan terimakasih, kepada semua pihak yang telah membantu terlaksananya misi sosial ini, terutama kepada Basnaz Kaur, Kepolisian Resot Kaur, Puskesmas Tanjung Iman, Pengurus Masjid Desa Suka Bandung, dan semua pihak lainnya yang terlibat langsung dalam menjalankan misi kemanusiaan ini. Seandainya dikemudian hari ada masyarakat yang merasa ada kehilangan salah satu keluarganya, dengan ciri-ciri yang cocok, silahkan menghubungi kami dan pihak kepolisian untuk ditunjukkan tempat pusaranya." pungkas Kadisos.

Red/Togi