Polsek Cireunghas Polres Sukabumi Kota,Gelar Police Goes To School Ke SDN Cilubang
Sukabumi Kota,guetilang.com – Antisipasi kenakalan remaja dan mencegah secara dini tindak kriminalitas dikalangan pelajar, Polsek Cireunghas Polres Sukabumi Kota melalui Unit Samapta menggelar program Police Goes to School yang ada di Kecamatan Cireunghas Kabupaten Sukabumi, Jum'at (28/07/2023).
Untuk kegiatan tersebut, digelar di SDN Cilubang Desa Bencoy Kecamatan Cireunghas Kabupaten Sukabumi, oleh Kanit Samapta Aipda Darsono Budiman.
Kapolres Sukabumi Kota AKBP Ari Setyawan Wibowo, SH,S.IK.,M.SI, melalui Kapolsek Cireunghas lpda Hendrayana,S.lp menyatakan bahwa kegiatan Police goes to school ,memberikan imbauan kepada pelajar, terkait dengan penegakan hukum UU Informasi Transaksi Elektronik (ITE).
“HP saat ini segala-galanya dalam kehidupan, namun sebagai orang Timur hendaknya kita melakukan aktivitas itu dengan terbatas. Karena tidak baik bagi lingkungan, apalagi bagi pelajar saat ini. Jangan sampai ketergantungan itu malah menjerumuskan,” ujar Kapolsek Cireunghas.
Aktivitas menggunakan HP (Hand Phone) untuk tindakan kriminalitas, seperti judi online hingga penyebaran berita hoax yang meresahkan masyarakat. Hal ini tentunya akan memberikan dampak jalur hukum, Sehingga perlu bijak dalam menggunakan HP khususnya bermedia sosial, pungkas lpda Hendrayana.
“Jangan sampai gara-gara HP adik-adik bisa masuk penjara, pandailah bermedsos. Jarimu harimaumu,” tambahnya.
Hendrayana juga mengatakan, kegiatan Police Goes to School ( Polisi Turun Ke Sekolah-Sekolah) ini sebagai bentuk sosialisasi Aparat Kepolisian untuk generasi muda, khususnya mengantisipasi adanya yang dilakukan oleh anak muda. Diantaranya adalah balap liar, tawuran hingga kriminalitas pelajar lain.
“Pendidikan usia pelajar penting untuk menekan kriminalitas. Sehingga kami selama 1 bulan 1 kali turun ke sekolah-sekolah yang ada di Kecamatan Cireunghas,” jelasnya.
Selain tentang kriminalitas kita juga antisipasi korban kecelakaan yang sampai saat ini dikarenakan kelalaian pengguna jalan yang kebanyakan usia produktif dan pelajar, tutup Hendrayana.(Red)