FK-PKBM Kota Bitung Gelar Rapat Bahas Kegiatan Belajar Hingga Anomali Dapodik

GUETILANG, BITUNG - Forum Komunikasi Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (FK-PKBM) Kota Bitung menggelar rapat koordinasi yang dipimpin langsung oleh Ketua Forum, Dr. Rifai Iskandar, di PKBM Isesw, Jumat (05/09)
Rapat tersebut membahas sejumlah isu strategis yang berkaitan dengan penyelenggaraan pendidikan nonformal di Kota Bitung.
Dalam agenda utama, Forum PKBM menyoroti kegiatan belajar mengajar yang perlu terus ditingkatkan kualitasnya agar sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Selain itu, forum juga menekankan pentingnya perbaikan sarana dan prasarana sebagai penunjang pembelajaran di PKBM, mengingat masih terdapat fasilitas yang terbatas di beberapa PKBM di Kota Bitung.
Isu lain yang menjadi perhatian adalah mengenai peserta didik berusia 24 tahun ke atas, yang hingga saat ini belum tercover dalam skema Biaya Operasional Pendidikan (BOP) Kesetaraan.
Hal ini menjadi catatan penting bagi Forum untuk sepakat memperjuangkan perluasan cakupan agar pendidikan kesetaraan benar-benar inklusif bagi seluruh lapisan masyarakat dan mendapat perhatian dari pemangku kebijakan di Kota Bitung.
Meskipun anggaran tahun ini belum bisa tercover dengan baik karena efisiensi anggaran, Forum berencana melakukan audiensi dengan Pemerintah Kota Bitung dalam waktu dekat ini.
Selain itu, Forum juga membahas persoalan anomali pada Data Pokok Pendidikan (Dapodik).
Permasalahan ini berdampak pada munculnya residu data serta tidak terbitnya Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) bagi sebagian peserta didik, yang pada akhirnya menghambat kelancaran administrasi pendidikan.
Ketua Forum PKBM Kota Bitung, Dr. Rifai Iskandar, menegaskan bahwa hasil pembahasan dalam rapat ini akan ditindaklanjuti melalui koordinasi dengan pihak terkait, baik pemerintah daerah maupun pusat.
“Kami berharap solusi yang dibicarakan dapat segera ditindaklanjuti sehingga PKBM di Kota Bitung mampu memberikan pelayanan pendidikan yang lebih baik dan merata,” ungkapnya.
Rapat ini diakhiri dengan komitmen bersama seluruh peserta forum untuk memperkuat sinergi antar-PKBM serta mendorong peran aktif masyarakat dalam mendukung program pendidikan nonformal di Kota Bitung. (***OB)