Polisi Kawal Kepulangan Pekerja Migran Indonesia (PMI), Dari Pendopo Sukabumi di Serahkan Kepada Keluarganya

Polisi Kawal Kepulangan Pekerja Migran Indonesia (PMI), Dari Pendopo Sukabumi di Serahkan Kepada Keluarganya
Kapolsek Kebonpedes, Iptu Tri Sumarno saat melaksanakan penjemputan dan pengawalan para pekerja migran Indonesia asal Sukabumi untuk langsung di antarkan kepada pihak keluarganya di Kecamatan Kebonpedes, Kabupaten Sukabumi.(Foto: Hms Polsek Kebonpedes)
Polisi Kawal Kepulangan Pekerja Migran Indonesia (PMI), Dari Pendopo Sukabumi di Serahkan Kepada Keluarganya
Polisi Kawal Kepulangan Pekerja Migran Indonesia (PMI), Dari Pendopo Sukabumi di Serahkan Kepada Keluarganya

Guetilang.com, Sukabumi - Polsek Kebonpedes, Polres Sukabumi Kota, melakukan pengawalan dan pengamanan terhadap kedatangan pekerja migran asal Sukabumi yang meminta pertolongan kepada Presiden untuk dievakuasi dari Myanmar. Para pekerja migran tersebut tiba di Pendopo Kabupaten Sukabumi dan kemudian diserahkan kepada Forkopimcam Kebonpedes untuk selanjutnya diserahkan kepada keluarganya di wilayah kecamatan Kebonpedes, Kamis (05/12/24).

Kedatangan para pekerja migran ini menjadi sorotan karena mereka meminta pertolongan kepada Presiden untuk dapat dievakuasi dari situasi yang sulit di Myanmar.

Kapolsek Kebonpedes, Iptu Tri Sumarno,S.l.P, saat ditemui wartawan menyampaikan bahwa, Polri sebagai pelindung dan pelayan masyarakat dalam hal ini Polsek Kebonpedes hadir di tengah masyarakat untuk memberikan bantuan  langsung dengan melakukan pengawalan dan pengamanan agar kedatangan mereka dapat berlangsung dengan nyaman dan lancar.

"Sebagai upaya kami dalam memberikan pelayanan terbaik kepada warga masyarakat sebagai pelindung dan pengayom yakni menjemput pekerja imigran tersebut dari pendopo Kabupaten Sukabumi serta langsung memberikan pengawalan, diharapkan proses kepulangan pekerja migran ini bisa berjalan dengan baik dan lancar," terang lptu Tri.

"Selain itu, para pekerja migran asal Kabupaten Sukabumi ini, mendapatkan perlindungan dan bantuan yang mereka butuhkan untuk dapat kembali ke tanah air dengan selamat," pungkasnya.(DB)