Patroli Sahur Digencarkan untuk Antisipasi Kejahatan di Bulan Ramadhan

Serta Untuk Memberikan Rasa Aman Bagi Warga Masyarakat Yang Ada Di Wilkum Polsek Sukalarang,

Patroli Sahur Digencarkan untuk Antisipasi Kejahatan di Bulan Ramadhan
Personel Polsek Sukalarang saat laksanakan giat patroli sebelum sahur

Sukabumi,Guetilang.Com Polsek Sukalarang Polres Sukabumi Kota, Patroli Sahur Digencarkan Untuk Antisipasi Kejahatan Di Bulan Ramadhan Serta Untuk Memberikan Rasa Aman Bagi Warga Masyarakat Yang Ada Di Wilkum Polsek Sukalarang, Sabtu (15/04/2023) Dini Hari.

Polsek Sukalarang Polres Sukabumi Kota terus menggencarkan patroli di Bulan Ramadhan untuk mengantisipasi tindak kejahatan. Terutama patroli pada waktu sahur dalam rangka mencegah terjadinya kejahatan jalanan. 

Jadi sekalian patroli, sekalian melaksanakan Program PAS SAHUR ( Patroli Sebelum Sahur )di titik-titik yangdiduga rawan terjadi tindak pidana kejahatan.

Kapolsek Sukalarang AKP Asep Jenal Abidin, S.E. menuturkan, patroli ini dilakukan tiap saat sahur hingga setelah subuh mengingat potensi kejahatan jalanan banyak terjadi pada dini hari.

"Ini tiap hari terus (dilakukan patroli), terutama di malam Sabtu dan malam Minggu karena meningkatnya masyarakat yang beraktivitas di malam Sabtu dan malam Minggu, kami jam 21.00 WIB (setelah tarawih) pas Ramadhan sampai sahur (melakukan patroli)," ujarnya.

Pihaknya juga mengantisipasi kejahatan lainnya, seperti aksi-aksi pencurian. Pasalnya, kata Asep Jenal, aksi pencurian terkadang sering terjadi saat Ramadhan atau menjelang Idul Fitri karena masyarakat yang membutuhkan biaya.

"Kita tidak hanya kejahatan jalanan (yang menjadi perhatian), tapi kejahatan konvensional juga, curat, curanmor, karena pada saat puasa pelaku-pelaku itu butuh uang, butuh biaya dan sebagainya. Makanya kita antisipasinya juga semakin kuat terkait tindak pidana lainnya di luar kejahatan jalanan," jelas Asep jenal.

“Yang kita waspadai (saat Bulan Ramadhan) maraknya kembali terkait kejahatan jalanan. Ini terutama pada saat pagi, saat sahur yang itu biasanya banyak anak-anak yang mungkin keluar (dan berpotensi melakukan kejahatan jalanan),” tutup AsepJenal.