FORMAS dan BNPT RI Tandatangani MoU, Perkuat Sinergi Menuju Indonesia Emas 2045

FORMAS dan BNPT RI Tandatangani MoU, Perkuat Sinergi Menuju Indonesia Emas 2045

GUETILANG.COM, Jakarta – Forum Masyarakat Indonesia Emas (FORMAS) dan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Republik Indonesia (BNPT RI) resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta. Penandatanganan ini dilakukan oleh Ketua Umum FORMAS, Yohanes Handojo Budhi Sejati, SH, CCP., dan Sekretaris Utama BNPT RI, Bangbang Surono, AK., M.M., C.A.

MoU ini menjadi langkah penting dalam memperkuat sinergi antara FORMAS dan BNPT RI untuk memperluas cakupan program kerja sama yang sebelumnya telah dimulai dengan KPTIK (Komite Penyelarasan Teknologi Informasi Komunikasi). Saat ini, KPTIK juga merupakan bagian dari anggota FORMAS, sehingga kolaborasi ini semakin memperluas ruang lingkup penguatan masyarakat dalam upaya pencegahan radikalisme dan terorisme.

Beberapa pengurus FORMAS yang turut hadir dalam acara tersebut antara lain Hoga Saragih (Sekjen FORMAS), Devi Taurisa (Bendum FORMAS), Soegiharto Santoso atau yang akrab disapa Hoky (Anggota Dewan Penasihat FORMAS), Dedi Yudianto (Waketum Bidang SDM dan TIK), Andika Pratama (Wasekjen SDM dan TIK), Hendra Saputra (Ketua Divisi Humas dan Komunikasi Publik), Hendriko Sihombing, Andreas Didik ( anggota Divisi Humas dan Komunikasi Publik), Erfanus Ridwan Tou (Wasekjen), Woeryono (Divisi Pemantau Program Unggulan), serta May Stefany (Divisi Oprasional). Kehadiran para pengurus ini menegaskan komitmen penuh FORMAS untuk bersinergi dengan BNPT RI.

Dalam sambutannya, Yohanes Handojo Budhi Sejati menyatakan bahwa penandatanganan MoU ini merupakan momentum penting bagi FORMAS untuk terus berkontribusi dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045. "Kami ingin berperan aktif dalam mengedukasi generasi muda tentang pentingnya sikap inklusif dan keterbukaan terhadap perbedaan, serta mendukung upaya pemerintah dalam menjaga persatuan dan keamanan bangsa," ungkapnya.

Salah satu fokus dari MoU ini adalah pelaksanaan program pembekalan kepada generasi muda, yang bertujuan membangun kesadaran akan nilai-nilai kebangsaan, toleransi, dan keragaman. Diharapkan, melalui program ini, generasi muda dapat lebih siap menghadapi tantangan di era globalisasi dan mampu berperan sebagai agen perubahan di masyarakat.

Bangbang Surono SESTAMA BNPT RI menyambut baik penandatanganan MoU ini dan menegaskan bahwa kolaborasi dengan FORMAS merupakan langkah strategis dalam mendukung upaya pencegahan radikalisme di Indonesia. "Kami berharap kerja sama ini dapat mempercepat berbagai program penguatan masyarakat dalam menghadapi ancaman radikalisme dan terorisme," kata Bangbang.

Dengan beranggotakan 37 organisasi masyarakat (ormas), FORMAS berkomitmen untuk mengerahkan segala sumber daya yang dimilikinya guna mendukung pemerintah dalam menjaga stabilitas dan keamanan nasional. Upaya ini menjadi bagian integral dari visi Indonesia Emas 2045, yang bertujuan untuk menciptakan negara yang lebih damai, maju, dan sejahtera.

Selain itu, FORMAS dan BNPT RI juga sepakat untuk menjalankan program-program yang dapat memperkuat pemahaman masyarakat terhadap bahaya radikalisme, serta membangun solidaritas di tengah masyarakat yang majemuk. Kolaborasi ini diharapkan dapat menjangkau lebih luas lagi, termasuk kalangan pendidikan, organisasi masyarakat, hingga pemerintah daerah.

Penandatanganan MoU antara BNPT RI dan FORMAS ini mencerminkan semangat kebersamaan dalam upaya menciptakan Indonesia yang lebih aman dan harmonis. Melalui kerja sama ini, FORMAS dan BNPT RI optimis dapat memberikan kontribusi nyata dalam menciptakan generasi yang lebih berdaya saing dan mampu menjaga persatuan bangsa.

Kerja sama ini juga menjadi wujud nyata dari komitmen FORMAS untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak dalam mendukung tercapainya cita-cita Indonesia Emas 2045. Dengan MoU ini, FORMAS dan BNPT RI membuka peluang besar untuk melaksanakan berbagai inisiatif yang akan berdampak positif bagi masyarakat Indonesia di masa depan.