Seorang Guru P3K Meninggal Akibat Sepeda Motornya Tabrakan Dengan Truck Pasir

Seorang Guru P3K Meninggal Akibat  Sepeda Motornya Tabrakan Dengan Truck Pasir
Korban yang meninggal akibat kecelakaan lalu lintas yang terjadi akibat tabrakan sepeda motor dengan truck pengangkut pasir.(Foto: Togi)

Guetilang.com, Bengkulu Kaur - Sore naas bagi seorang guru muda yang berasal dari Desa Gunung Kaya, yang mengalami tragedi kecelakaan maut, antara sepada motor melawan truk pengangkut pasir, di jalan raya Desa Air Kering, Kecamatan Padang Guci Hilir, Kabupaten Kaur, Senin sore (09/09/2024}

Kronologi kejadian yang dihimpun dari berbagai keterangan, dikabarkan truk pengangkut pasir yang bermuatan penuh dikemudikan Hermawan (65 tahun), warga Rigangan III Kecamatan Kelam Tengah Kabupaten Kaur. Sedang melaju dari arah Arah Desa Ulak Agung, menuju Kecamatan Kaur Utara, sehabis mengisi muatan tiba-tiba bertabrakan dengan sepeda motor yang di Kendarai oleh Tren Sefta (25 tahun). Disekitar area Jembatan perbatasan antara Desa Air Kering II dengan Desa Talang Jawi II, sehingga tabrakan tidak dapat dielakkan Sepeda motor yang di Kendarai oleh korban berbenturan dengan truk pengangkut pasir hingga menyebabkan motor korban terseret beberapa meter dari lokasi kejadian.

Sontak warga sekitarnya berhamburan setelah terdengar suara benturan yang cukup keras, Warga langsung menuju kearah datangnya sumber suara tersebut, benar saja telah terjadi kecelakaan lalulintas tabrakan antara sepeda motor dengan truk bermuatan pasir. Warga langsung memberikan pertolongan pertama pada korban. Korban langsung dibawa ke Puskesmas Padang Guci, untuk mendapatkan pertolongan dari tim medis, karena keterbatasan alat kesehatan (Alkes) pada Puskesmas, maka tim medis segera merujuk korban ke Rumah sakit daerah (RSUD) Kaur.

Setibanya di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kaur, Tim medis segera melakukan tindakan pertolongan, untuk menyelamatkan nyawa korban, tapi apalah daya segenap upaya dan usaha telah dilakukan. Rupanya Tuhan berkehendak lain. Korban tidak dapat diselamatkan lagi, dikarenakan terjadinya pendarahan yang hebat, di sebabkan oleh benturan yang sangat keras. Korban akhirnya meninggal dunia di RSUD Kaur.

Diketahui Tren Sefta adalah Salah seorang putri dari Bapak Yung Shigun tercatat sebagai warga Desa Gunung Kaya Kecamatan Padang Guci Hilir, dengan profesi sebagai guru P3K, yang belum lama ini, diangkat sebagai pegawai dalam lingkungan Pemda Kaur.

Kejadian musibah mengundang duka yang sangat dalam bagi keluarga dan warga sekitarnya, selenjutnya  untuk laka lantasnya telah ditangani oleh unit laka Polres Kaur, dibantu Babinsa Polisi Sektor (Polsek) Kaur Utara.

Saat ini korban telah dibawa dirumah duka dan akan dikebumikan besok pagi. Di pemakaman umum Desa Gunung Kaya. Semoga Allah terima amal baiknya dan kepada keluarga korban diberikan kekuatan dalam menghadapi musibah ini.

Liputan Togi