Pecel, Makanan Tradisional yang sering dicari Masyarakat. Asal nya?

Pecel, Makanan Tradisional yang sering dicari Masyarakat. Asal nya?

Gedong tataan,  Kabupaten Pesawaran,  Lampung

Hidangan sayur yang direbus serta disiram sambel kacang ini tak dapat dipisahkan dari kehidupan masyarakat dimanapun berada.

Biasanya sayuran yang dipecel berupa bayam, kangkung, ubi jalar, daun ketela, daun beluntas, daun pegagan, kecombrang, polong, kacang panjang, kecipir, kecambah. Bahan pecel ini pun tidak sulit untuk dicari, dipasar tradisional maupun tanaman liar yang ada tumbuh di seputaran rumah warga.

Menurut Babad Tanah Jawi, pecel asal muasalnya diceriterakan dihidangkan di daerah Yogyakarta. Dipecel berarti daun daunan yang direbus kemudian dibuang airnya dengan diperas," _(sumber : ahli gastronomi  Universitas Gadjah Mada, Murdijati Gardjito )_

Di kecamatan gedong tataan kabupaten Pesawaran tepat nya di Dusun Kampung Sawah Desa Kebagusan,  ada penjual pecel bernama Siswati yang telah berusia 50 tahun, menceritakan  telah lama ia berjualan pecel, yaitu kurang lebih  selama hampir 10 tahun.

Siswati memiliki 1 orang putra bernama arbi yang saat ini telah berusia 24 tahun. Suami Siswati sendiri, yaitu supomo bekerja sebagai Buruh harian lepas.Kegiatan Siswati berjualan pecel itu sendiri untuk menunjang kebutuhan keluarga dan kehidupan sehari- hari.

Tempat pecel Siswati tidak pernah sepi, pelanggannya sendiri, selain dari warga sekitar , TNI, Polri bahkan ASN pun banyak yang berdatangan kesini untuk makan pecel mba Siswati. Menurut sumber yaitu Bripka Aldias personil sat Binmas  polres pesawaran,  dia pun telah lama berlangganan makan disini , "rasanya yang mantap dan nikmat serta bumbu kacang yang kental itu salah satu daya tarik aldias sering makan disini, ayo makan pecel biar sehat sambil dengan wajah tersenyum"  Ungkap aldias.