Bazar UMKM di Kanjuruhan Hadirkan Inovasi Warkop Digital dan Program P3MI
Tim PMI Berkolaborasi dengan Peserta Magang WADI Wilayah 3 dan Wilayah 7 Malang Dorong Literasi Kerja Luar Negeri dan Transformasi Digital UMKM dalam acara Kepandjen Djaman Mbiyen Se-Kabupaten Malang.
Dita Febriani
Guetilang,com, Malang - Bazar UMKM yang digelar di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, tidak hanya menghadirkan ragam kuliner, kerajinan, hingga produk olahan lokal, tetapi juga menjadi ajang edukasi publik yang sarat manfaat. Kegiatan ini disambut antusias oleh masyarakat, terlihat dari ramainya pengunjung yang memadati setiap stan sejak pembukaan.
Di tengah semarak bazar, hadir inovasi baru yang menarik perhatian: pengenalan warkop digital dan Program Penempatan Pekerja Migran Indonesia (P3MI). Kedua inisiatif tersebut diperkenalkan secara langsung oleh peserta magang Kemenaker dari WArkop Digital Wilayah 3 dan Wilayah 7 Malang, yang berperan aktif sebagai frontliner edukasi dan sosialisasi kepada pengunjung.
Kolaborasi WADI Wilayah 3 & Wilayah 7 Malang: Menggerakkan UMKM dan Literasi Kerja Global
Peserta magang dari dua wilayah ini tampil kompak dalam memperkenalkan konsep warkop digital, sebuah layanan berbasis teknologi yang membantu UMKM memperluas jangkauan penjualan, mengakses layanan digital, dan meningkatkan efisiensi usaha. Melalui simulasi penggunaan dan pendampingan langsung, mereka mengajak pelaku UMKM mencoba fitur-fitur digital yang mudah diterapkan dalam aktivitas harian usaha.
Tim PMI Bersama Wilayah 3 dan Wilayah 7
Selain itu, para peserta magang juga memberikan sosialisasi intensif mengenai Program P3MI, yang membuka peluang kerja ke luar negeri secara legal, aman, dan terjamin. Mereka menjelaskan skema kerja—khususnya penempatan ke Turki.
Pendekatan komunikatif dan ramah dari peserta magang membuat pengunjung merasa lebih nyaman untuk bertanya langsung tentang peluang kerja luar negeri dan potensi peningkatan kesejahteraan melalui jalur yang sah.
P3MI: Membuka Peluang Kerja Luar Negeri yang Legal, Aman, dan Terstruktur
Program Penempatan Pekerja Migran Indonesia (P3MI) menjadi salah satu fokus utama dalam kegiatan ini. Melalui sesi edukasi langsung, peserta magang memberikan pemahaman mengenai alur penempatan tenaga kerja ke luar negeri secara resmi sesuai regulasi pemerintah. Penjelasan mencakup proses pendaftaran, pembekalan kompetensi, pengecekan kesehatan, hingga perlindungan selama bekerja.
P3MI tidak hanya membuka akses kesempatan kerja internasional, tetapi juga memberikan jaminan perlindungan bagi calon PMI agar terhindar dari risiko penempatan ilegal. Dengan informasi yang lebih jelas dan transparan, masyarakat dapat mempertimbangkan peluang ini sebagai strategi peningkatan kesejahteraan sekaligus membuka kesempatan berkembang di lingkungan kerja global.
Edukasi, Pemberdayaan, dan Penguatan Ekonomi Lokal
Kehadiran warkop digital dan P3MI di bazar ini membuka ruang baru bagi masyarakat: bukan hanya menikmati produk UMKM, tetapi juga mendapatkan informasi tentang transformasi digital dan peluang ekonomi global. Kolaborasi antara UMKM, peserta magang Wilayah 3 dan 7, serta program P3MI menjadi bentuk sinergi nyata dalam mendorong pemberdayaan ekonomi lokal.
Melalui kegiatan ini, mampu menumbuhkan motivasi pelaku UMKM untuk go-digital dan mendorong generasi muda lebih siap memanfaatkan peluang kerja global secara legal serta berdaya saing, serta masyarakat diharapkan semakin memahami pentingnya akses informasi kerja yang legal sekaligus memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan produktivitas usaha.
