Mengenang Sosok Pemimpin Visioner: Haul ke-9 Almarhum H.M Muslikh Abdusysukur
INDRA W N
Guetilang.com SUKABUMI-Haul ke-9 Almarhum H.M Muslikh Abdusysukur, Wali Kota Sukab
umi periode 2003-2013 dan Ketua DPRD Kota Sukabumi Masa Bhakti 2014-2016, dilaksanakan di Masjid Agung Kota Sukabumi pada hari Rabu, (22/05/2024)
Acara ini dihadiri oleh para jamaah dan masyarakat Kota Sukabumi, dan diisi dengan pembacaan doa untuk mendoakan almarhum.
Dalam sambutannya, Penjabat Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, menyampaikan rasa hormat terhadap almarhum. Ia menyebut H. Muslikh Abdusysukur sebagai sosok pemimpin yang visioner, tegas, dan merakyat, yang selalu berjuang untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat Kota Sukabumi.
"Almarhum H.M Muslikh Abdusysukur adalah sosok pemimpin yang patut kita kenang dan teladani. Beliau telah mengabdikan diri untuk Kota Sukabumi selama bertahun-tahun dan telah banyak berjasa dalam kemajuan Kota Sukabumi," ujar Kusmana Hartadji.
Pj. Wali Kota Sukabumi juga mengatakan komitmen Alm. H.M Muslikh Abdusysukur untuk membangun Kota Sukabumi yang maju, sejahtera, dan religius. Mendiang selalu memperhatikan kesejahteraan rakyat, terutama bagi mereka yang kurang mampu.
"Beliau adalah teladan bagi kita semua. Beliau telah menunjukkan kepada kita bagaimana seharusnya seorang pemimpin yang baik. Beliau adalah sosok yang penuh dedikasi, integritas, dan pengabdian," ungkap Kang Tutus.
Kusmana Hartadji mengajak seluruh masyarakat Kota Sukabumi untuk menjadikan Haul ke-9 ini sebagai momentum untuk mengenang jasa-jasa almarhum dan melanjutkan cita-citanya.
"Marilah kita jadikan Haul ke-9 ini sebagai momentum untuk mengenang jasa-jasa almarhum dan melanjutkan cita-citanya. Kita harus terus berjuang untuk membangun Kota Sukabumi yang lebih maju, sejahtera, dan religius, bahagia lahir batin, dunia dan akhirat," ajaknya.
Kegiatan ini juga diisi dengan penyampaian tausiah oleh K.H Abdullah Fauzi (Ama Cigunung). Menurutnya, keberadaan Masjid Agung Kota Sukabumi saat ini tidak lepas dari peran Alm. H.M Muslikh Abdusysukur.
Ama Cigunung juga mengelaborasi makna haul secara lughowi dan istilah. Menurutnya, haul merupakan batasan waktu 1 (satu) tahun atau 12 bulan dalam Islam.
Seturut dengan ajaran Islam, saat seseorang telah meninggal dunia, K.H Abdullah Fauzi menjelaskan harus terus dikenang kebaikan-kebaikannya.
"Almarhum adalah sosok yang memiliki peran kebaikan bagi Kota Sukabumi. Saat orang baik meninggal dunia, kita benar-benar merasa kehilangannya," kata Ama Cigunung.
Haul ke-9 Almarhum H.M Muslikh Abdusysukur menjadi pengingat bagi masyarakat Kota Sukabumi tentang pentingnya kepemimpinan yang visioner, tegas, dan merakyat.
Sosok H.M Muslikh Abdusysukur patut menjadi teladan bagi para pemimpin masa depan untuk selalu mengabdikan diri dan berjuang demi kemajuan dan kesejahteraan rakyat.
