Bawaslu Indramayu Sambangi Warkop Digital Mo’Ay

Bawaslu Indramayu Sambangi Warkop Digital Mo’Ay
Petugas Bawaslu Indramayu Datangi Warkop Digital Mo'Ay Verifikasi laporan masyarakat

Warung Kopi Digital Mo’Ay Indramayu tiba-tiba didatangi dua orang staf dari Badan Pengawas Pemilu Indramayu pada Rabu, (24/1/2024). Dua petugas dari Bawaslu ini menyambangi Warkop Digital untuk melaklukan pemeriksaan terkait netralitas aparat terkait kegiatan sosialisasi dan pelatihan tentang Pembuatan Nomor Induk Berusaha & Sertifikat Halal bagi UMKM Tegal Girang, karena melibatkan Pemerintah Kecamatan, Desa, dan Polsek setempat.  

Menurut pengakuan Tantri, dari pihak Warkop Digital, kedua petugas dari Bawaslu  sedang melakukan penelitian atau verifikasi terkait laporan Masyarakat bahwa pada Selasa (23/1/2024) ada kegiatan sosialisasi dan pelatihan tentang pembuatan NIB dan sertifikat halal bagi UMKM Tegal Girang, ada oknum caleg dari Glora, anak kepala desa yang memposting di medos berpose angka 1.

Tantri menjelaskan, pihaknya yang mengundang secara pribadi caleg tersebut untuk mewakili ibunya yang berhalangan hadir. “Memang saya yang mengundang dia hadir untuk menggantikan ibunya. Dan acara itu juga dihadiri pak Eko dari Satpol PP Kecamatan mewakili Camat. Namun kegiatan itu tidak ada kaitan dengan urusan politik. Jika kemudian anak kades yang ternyata caleg befoto usai kegiatan dengan pose jarinya menunjukan angka 1, kami tidak bisa melarangnya karena itu tidak dalam bagian kegiatan sosialisasi dan pelatihan yang kami laksanakan,” terang Atan sapaan akrabnya.

Ia juga mengatakan, pihak Bawaslu datang untuk membahas apakah warkop digital terkait dengan kegiatan politik salah satu caleg. “Saya menjawab bahwa warkop digital tidak ada kaitannya dengan partai atau kegiatan politik.  Warkop digital real memberdayakan masyarakat dan purna PMI di Indramayu,” ujar Atan.

Setelah menjelaskan kegiatan usaha warkop digital, kedua petugas Bawaslu justeru tertarik membuka Warko Digital di desa lainnya.

“Program-program ekonomi kerakyatan yang ditawarkan dan disertai pemasangan banner NKRI membuat mereka senang. Karena salah satu kegiatan sosialisasi potensi dan kemamuan daerah sangat bermanfaat bagi Masyarakat. Kebetulan pak Agus dari Bawaslu itu ternyata keahliannya di bidang IT sehingga sangat paham konsep Warkop Digital,” ujarnya.