Pelatihan dan Pembekalan bagi Pelayan Gereja di GPKdI DKI Jakarta dan Sumatra
Pemberian sertifikat program pelayanan 1 tahun kerjasama GPKdI wilayah DKI Jakarta dan Sumatra dengan STT Satyabhakti Malang.
Sabtu, 31 Agustus 2024, terlaksana acara pemberian sertifikat pelayanan bagi para peserta Program Sertifikat 1 Tahun Gereja Pantekosta Karismatik di Indonesia (GPKdI) wilayah DKI Jakarta dan Sumatra bekerja sama dengan STT Satyabhakti, Malang (STT Sati). Acara diselenggarakan di GPKdI Blessing Community, Jakarta. Peserta yang menerima sertifikat berjumlah 12 orang. Acara tersebut digelar secara hybrid via zoom.
Program ini, yang digagas Pdt. Natanael Sunaryanto, M.Th., dimulai Juli 2023 yang lalu hingga Agustus 2024. Tujuan program ini diadakan adalah untuk memberikan pelatihan dan pembelakan bagi para pelayan gereja atau jemaat yang ingin bergabung dalam pelayanan kepada warga jemaat. Kelas dibuka setiap hari Sabtu, pukul 09.00 sampai 13.00 WIB. Ketika program dimulai terdaftar 20 orang sebagai peserta.
Ada 16 materi yang disampaikan oleh 13 pengajar. Materi-materi itu memperlengkapi para peserta untuk diberdayakan dalam melayani jemaat Tuhan di gereja di tempat mereka dipercayakan. Pada akhirnya 12 orang yang berhasil mengikuti penuh dan tuntas program yang diselenggarakan.
Dalam acara pemberian sertifikat tersebut, pesan pembicara, Pdt.Agustinus Dermawan, M.Div, Ketua STT Satyabhakti, dalam amanat wisuda memberi pesan, “Mulai dengan Benar, Jalani dengan Tekun, Selesaikan dengan Baik”. Pesan disampaikan untuk memberi semangat kepada peserta yang sudah tuntas mengikuti proses belajar akan terus maju bertekun dengan bagian yang dipercayakan dalam melayani umat Tuhan. Lalu dengan ketekunan itu mereka akan menyelesaikan semua tanggung jawab dengan baik.
Pdt. Dr. John, selaku Ketua Sinode GPKdI Indonesia menyampaikan ucapan terima kasih kepada STT Satyabhakti atas kerjasama yang terjalin dan memberikan bekal yang baik bagi para pelayan gereja untuk lebih efektif dan berdampak bagi masyarakat gereja. Dia berharap agar program ini akan dapat berlanjut di waktu yang akan datang.
"Selama saya melayani lebih dari 20 tahun sebagai penerjemah bagi para pengkhotbah, saya merasa belum mempunyai bekal yang memadai. Dengan mengikuti program ini, saya mempunyai dasar ilmu teologi yang tepat dan lebih percaya diri ketika melayani," ungkap Valent Wira Sakti Lumunon, salah satu penerima sertifikat dari Manado, yang mengikuti acara secara online.
Dengan keberhasilan program 1 tahun yang telah berjalan, maka pengurus sinode, khususnya untuk wilayah DKI Jakarta dan Sumatra yang diketuai Pdt. Teddy Kurniawan akan melanjutkan untuk kelas berikutnya.