Menilik Keunikan Kunut Di Kasepuhan Sinaresmi

Menilik Keunikan Kunut Di Kasepuhan Sinaresmi
Doa bersama dan membagikan makanan setelah shalat tarawih. ( Poto aeffudin)
Menilik Keunikan Kunut Di Kasepuhan Sinaresmi

Guetilang.com, Sukabumi  - Kasepuhan Sinar Resmi, sebuah komunitas adat Sunda yang terletak di Sukabumi, Jawa Barat, terkenal dengan tradisi dan budayanya yang unik. Salah satu tradisi yang masih dilestarikan hingga saat ini adalah tradisi Qunut.

Qunut ini dilaksanakan pada malam ganjil di sepuluh hari terakhir ramadhan. Qunut menjadi penanda untuk memperbanyak ibadah dan amalan di malam-malam tersebut.  Dengan doa bersama. tradisi ini menjadi wujud kesungguhan dalam meraih berkah Ramadhan.

Pada malam-malam ganjil tersebut biasanya masyarakat membawa makanan untuk dihidangkan setelah shalat tarawih.

"qunut atau masyarakat sinar resmi lebih mengenalnya dengan istilah malam salikur untuk malam ke 21 dan dua likur untuk malam ke 22 hingga malam tujuh likur untuk malam ke 27 sekaligus mengakhiri tradisi qunut dengan nasi kuning".ujar ustad rais